Keberadaan Topeng Klasik Dan Topeng Kreasi Di Dusun Bobung, Desa Putat, Gunungkidul

Dusun Bobung adalah salah satu dusun yang memproduksi berbagai macam jenis topeng. Topeng yang dikerjakan oleh perajin digunakan untuk keperluan tari( topeng klasik ) ada juga topeng yang dibuat sebagai benda hias dalam ruangan ( topeng kreasi). Topeng mengalami perkembangan yang cukup pesat karena dari segi bentuk, pewarnaan, tokoh maupuan karakter dari topeng tersebut berbeda dari kerajinan lainnya. Dusun Bobung terletak di Wonosari Gunungkidul, Yogyakarta tepatnya 10 Km menuju arah barat Kota Wonosari atau sekitar 30 Km menujuarah timur Kota Yogyakarta.

Dusun Bobung terkenal sebagai pembuat topeng klasik dan topeng kreasi. Topeng klasik adalah topeng yang difungsikan untuk keperluan tari. Topeng ini memiliki bentuk dan ukuran yang sudah ditentukan (paten).Topeng klasik menjadi topeng yang sakral dan sampai saat ini masih digunakan sebagai keperluan tari. Kesenian tari yang menggunakan topeng klasik adalah tari topeng. Tarian ini ditarikan oleh laki-laki berjumlah 10 orang yang menceritakan tentang kisah percintaan Panji dan Galuh Candra Kirana. Topeng klasik menjadi salah satu topeng yang berkembang di Dusun ini.

Pembuatan topeng klasik memiliki pathokan atau aturan pembuatan menurut tokoh yang dibuat, seperti raja Klana yang memiliki sifat pemarah divisualkan memiliki mata yang melotot dan warna merah, Raden Panji memiliki sifat gagah, dan berani divisualkan memiliki mata ngliyepdan warna putih. Pathokan inilah yang digunakan untuk pembuatan topeng klasik dari Dusun Bobung. Pembuatan topeng berbahan dasar kayu pule,sengon, jaranan, ataupun terbelo puso. Kayu jaranan adalah jenis kayu yang terbaik di Dusun Bobung, karena jenis kayu ini tahan terhadap cuaca, hama dan mudah diukir. Kayu jenis ini hanya digunakan untuk pembuatan topeng klasik. Dalam pembuatan topeng klasik hanya sebagian orang yang dapat membuatnya karena aturan dari ukuran topeng harus pas. Bapak Sujiman adalah salah satupembuat topeng klasik di Dusun Bobung yang masih bertahan sampai saat ini. Beliau menekuni bidang dalam pembuatan topeng klasik karena beliau berpendapat bahwa topeng ini harus terjaga dan lestari.

Kerajinan yang berkembang di dusun Bobung selain topeng adalah kerajinan pembuatan mangkok, tempat buah, nampan, tempat minuman, tatakan gelas, tempat perhiasan, tempat tisu, asbak, rekal, tempat pensil, tempat lilin, hiasan untuk pohon natal, juga mainan anak-anak yang meliputi bentuk-bentuk hewan seperti gajah, kucing, kura-kura, cicak, mainan lainya yaitu dakon yang bentuknya mirip dengan hewan seperti bentuk katak, ikan, kura-kura, kelinci, kupu-kupu, naga. Kerajinan yang dibuat oleh penduduk Dusun Bobung mampu mengangkat ekonomi dan mendapatkan penghasilan yang cukup memuaskan, sehingga Dusun Bobung mendapat julukan sebagai desa wisata terbaik di Gunungkidul. Sebagai desa terbaik, dusun Bobung mampu melakukan pemasaran baik lokal maupun internasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *