mostbet az casinolackyjetmostbet casinopin up azerbaycanpin up casino game

Menelusuri Jejak Kerajaan Mataram

Menelusuri Jejak Kerajaan Mataram – Kerajaan Mataram merupakan kerajaan yang besar dan sempat berjaya di Nusantara. Kerajaan Mataram, nama yang menggema dalam sejarah Indonesia, menorehkan kisah kejayaan dan meninggalkan jejak budaya yang tak terlupakan. Kerajaan ini terbagi menjadi dua periode utama, yaitu Mataram Hindu-Buddha dan Mataram Islam. 

Mataram Hindu-Buddha (750-929 M): Era Kemajuan dan Seni

Pertama adalah kerajaan yang berdiri pada abad ke-8. Kerajaan Mataram Hindu-Buddha berpusat di Jawa Tengah. Kerajaan ini dikenal dengan kejayaannya di bidang seni dan budaya, serta peninggalan candi-candi megah seperti Borobudur, Prambanan, dan Kalasan. Raja-raja seperti Sanjaya, Rakai Pikatan, dan Rakai Kayuwangi memimpin era keemasan ini.

Mataram Islam (1575-1755 M): Perluasan Wilayah dan Islamisasi

Setelah runtuhnya Majapahit, Panembahan Senopati mendirikan Mataram Islam pada tahun 1575. Kerajaan ini mengalami perluasan wilayah yang signifikan, bahkan pernah menguasai sebagian besar Jawa. Sultan Agung Hanyokrokusumo merupakan raja yang paling terkenal, memimpin perluasan wilayah dan memperkuat pengaruh Islam di Jawa.

Warisan Budaya yang Tak Terlupakan

Kerajaan Mataram meninggalkan warisan budaya yang kaya, meliputi:

  • Arsitektur: Candi-candi megah seperti Borobudur dan Prambanan menjadi saksi kejayaan seni Mataram.
  • Seni Tari: Tari Ramayana dan Wayang Kulit menjadi warisan seni Mataram yang masih dilestarikan hingga kini.
  • Batik: Motif batik Yogyakarta dan Surakarta dipengaruhi oleh budaya Mataram.
  • Struktur Pemerintahan: Sistem pemerintahan Mataram masih memengaruhi struktur pemerintahan di Indonesia.

Perpecahan dan Warisan Terus Berlanjut

Pada tahun 1755, Mataram mengalami perpecahan menjadi Kasunanan Surakarta dan Kesultanan Yogyakarta akibat campur tangan Belanda. Meskipun terpisah, kedua kerajaan ini tetap melestarikan warisan budaya Mataram. Wisata sejarah ke situs-situs peninggalan Mataram, seperti candi-candi dan museum, menjadi cara untuk lebih mengenal kejayaan kerajaan ini. Selain itu, menikmati seni tari dan batik Mataram juga dapat memberikan pengalaman budaya yang autentik.

Baca juga : Simbol Inovasi Arsitektur Sundial Bridge Santiago Calatrava

Kerajaan Mataram meninggalkan warisan budaya yang tak terlupakan. Dari seni hingga sistem pemerintahan, jejak kejayaannya masih dapat dirasakan hingga saat ini. Mengenal Mataram berarti memahami perjalanan sejarah dan kekayaan budaya Nusantara yang terus hidup.

Untuk informasi mengenai penelitian pariwisata, berupa kajian atau pendampingan lebih lanjut dapat menghubungi Admin kami di (0812-3299-9470).

Tags:

No responses yet

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

9 + 19 =

Latest Comments

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.