Desa Karangduwur, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, merupakan salah satu desa yang telah menerapkan dan memanfaatkan secara baik kesempatan yang diberikan oleh pemerintah daerah maupun pusat. Pemerintah Desa Karangduwur memanfaatkan potensi yang ada di Pantai Menganti untuk memanfaatkan secara maksimal sebagai sumber mata pencaharian bagi masyarakat setempat. Lem-baga desa yang ada juga ikut serta dalam proses pengem-bangan potensi wisata dari Pantai Menganti tersebut, anta-ra lain seperti Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW), Karangtaruna serta kelompok masyarakat seperti kelompok petani dan nelayan Desa Karangduwur. Melihat kondisi geografis dari Desa Karangduwur yang terletak di jalur pantai selatan Pulau Jawa serta dikelilingi oleh pegunungan, membuat daerah ini memiliki potensi wisata yang sangat baik. Ber-bekal kondisi alam sekitar, Desa Karangduwur mampu me-nawarkan objek wisata berupa Pantai yang dikelilingi oleh pegunungan. Hal-hal tersebut mampu menarik perhatian wisatawan domestik dan asing untuk datang menikmati keindahan alam yang disuguhkan atau sekedar mengaba-dikan momen melalui foto. Jumlah pengunjung dari tahun ke tahun mengalami peningkatan, pada tahun 2016 jumlah wisatawan mencapai 334.208 pengunjung, tahun 2017 se-banyak 417.311 pengunjung, tahun 2018 sebanyak 459.815 pengunjung, dan tahun 2019 sebanyak 467.860 pengun-jung. (LMDH Tahun 2020). Tingginya jumlah kunjungan dapat berpengaruh pada lingkungan alam dari Pantai Men-ganti. Potensi pantai yang ada perlu dijaga dan dilestarikan supaya dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan. Dengan meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di Desa Ka-rangduwur menjadi cara yang tepat, sehingga masyarakat memiliki kemampuan untuk memanfaatkan potensi terse-but secara maksimal. Hal ini tentu tidak terlepas dari cam-pur tangan dari pemerintah desa serta lembaga kemasya-rakatan dalam memberdayakan masyarakat sehingga tidak hanya mampu meningkatkan namun juga mempertahan-kan kesejahteraan mayarakat.
Pantai Menganti terletak di Desa Karangduwur, Kecamatan Ayah. Pantai Menganti memiliki wilayah perbukitan batu gamping dan tebing yang berbatasan langsung dengan bibir pantai. Pantai Menganti dibuka untuk umum oleh pemerintah desa setempat pada awal tahun 2011. Pantai Menganti pada mulanya merupakan pantai untuk mendaratnya perahu nelayan dan tempat pelelangan ikan, lalu mulai dikembangkan sebagai obyek wisata andalan di Desa Karangduwur. Terdapat Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang sampai sekarang masih berfungsi dengan baik. Beberapa fasilitas di obyek wisata sudah tersedia seperti toilet, mushola, tempat parkir seadanya, dan homestay yang baru selesai dibangun awal tahun 2014. Daya tarik obyek wisata lain terdapat di sekitar Pantai Menganti sehingga Pantai Menganti dapat dijadikan sebagai pusat daya tarik wisata. Obyek wisata lain yang masih dalam lingkup Desa Karangduwur antara lain Air Terjun Sawangan dan Sawangan Adventur serta Tanjung Nagasari yang merupakan tempat sarang burung walet. Beberapa variasi obyek wisata yang terdapat di sekitar Pantai Menganti antara lain Pantai Logending, Pantai Pecaron, Pantai Karangbolong, Pantai Suwuk, Goa Petruk, Goa Barat, dan Goa Jatijajar yang letaknya tidak terlalu jauh dari Pantai Menganti.
Obyek Wisata Pantai Menganti dikelola oleh Pemerintah Desa Karangduwur beserta beberapa lembaga yang ada di desa tersebut. Beberapa lembaga yang ikut mengelola wisata Pantai Menganti yaitu Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), Badan Perwakilan Desa (BPD), serta Karangtaruna Desa Karangduwur. Pengelolaan Obyek Wisata Pantai Menganti dilakukan secara mandiri, tanpa adanya pihak ketiga atau swasta. Tujuan dari pengelolaan mandiri yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Karangduwur.
Atraksi yang disajikan di Obyek Wisata Pantai Menganti yang paling diminati wisatawan yaitu saung yang terdapat di bukit tepi pantai, karena dari tempat ini wisatawan dapat menikmati pemandangan di Pantai Menganti. Ada menara mercusuar peninggalan Belanda yang dibangun tahun 1915 yang terletak di bukit sisi selatan. Obyek wisata pantai menganti menyediakan camping ground untuk wisatawan yang ingin berkemah. Terdapat goa menganti di tepi pantai menganti di sebelah barat daya yang dapat dijangkau wisatawan, tetapi goa ini akan terkena air laut saat pasang. Ada TPI yang menjadi pusat penjualan ikan di Pantai Menganti.
Baca juga: Pengembangan Desa Wisata Nglanggeran
Kami selaku konsultan pariwisata mengucapkan terimakasih kepada Instansi terkait atas kepercayaan dan kerjasamanya. Demikian artikel penelitian pariwisata ini disusun, semoga bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan (stakeholders) dalam pembangunan pariwisata setempat. Untuk informasi mengenai penelitian pariwisata, berupa kajian atau pendampingan lebih lanjut dapat menghubungi Admin kami di +62 812-3299-9470
No responses yet