Usaha Pariwisata Halal: Self-Efficacy, Pengetahuan Pariwisata Halal, Religiusitas Dan Minat Berwirausaha Mahasiswa di Nusa Tenggara Barat

Nusa Tenggara Barat yang telah dikenal dunia sebagai destinasi wisata halal harus memanfaatkan peluang pengembangan industri halal ini demi menunjang identitas pariwisata halal yang dimilikinya. Pariwisata halal NTB akan berkembang dengan baik apabila diikuti dengan perkembangan usaha pariwisata yang akan memenuhi kebutuhan wisatawan. Pemuda NTB harus melibatkan diri dalam proses pengembangan kewirausahaan pariwisata halal mengingat peran mereka sebagai generasi penerus bangsa. Namun, program 1000 pengusaha muda yang dijalankan Pemerintah Provinsi NTB belum terlaksana dengan baik karena terkendala jiwa kewirausahaan pemuda NTB yang masih di bawah rata-rata.

halal tourism knowledge mempengaruhi minat berwirausaha mahasiswa di NTB. Mahasiswa yang memiliki halal tourism knowledge mempunyai minat berwirausaha di bidang pariwisata halal lebih besar dibandingkan seseorang yang tidak mempunyai halal tourism knowledge. Mahasiswa yang telah memiliki halal tourism knowledge akan lebih teliti dalam menganalisis dan mengambil keputusan dalam kelanjutan usahanya. Halal tourism knowledge dapat membantu mahasiswa dalam menganalisis mengenai konsep, peran dan tanggung jawab, cara mengelola bisnis dan lain sebagainya yang terkait dengan kewirausahaan halal. Halal tourism knowledge akan menanamkan nilai-nilai kewirausahaan yang nantinya akan membentuk pola pikir dan sikap mental berwirausaha sehingga akan meningkatkan minat berwirausaha pada mahasiswa.

tingkat religiusitas akan memperkuat pengaruh halal tourism knowledge terhadap minat berwirausaha mahasiswa di NTB. Religiusitas adalah variabel yang berpengaruh secara signifikan terhadap halal tourism knowledge. Religiusitas digambarkan sebagai kepercayaan kepada Tuhan (iman) yang disertai dengan komitmen untuk mengikuti prinsip-prinsip yang diyakini akan ditetapkan oleh Allah. Dalam konteks kegiatan usaha oleh nilai-nilai yang dimiliki dalam Agama Islam agama akan menentukan konsistensi dari perilaku yang ditunjukkan oleh orang yang menjalankan bisnis, seperti praktek bisnis yang memberikan prioritas kepada etika, kejujuran dan terpercaya. Hal ini berarti semakin tinggi halal tourism knowledge maka akan meningkatkan minat berwirausaha Mahasiswa di NTB pada pariwisata halal jika diimbangi dengan religiusitas yang tinggi.

Self-efficacy berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat wirausaha. Artinya, semakin tinggi Self-efficacy maka semakin tinggi pula minat berwirausaha. Dengan pemahaman tentang halal tourism knowledge berpengaruh signifikan terhadap minat berwirausaha. Artinya, semakin banyak pengetahuan tentang halal tourism knowledge sehingga dapat memperkuat minat berwirausaha seseorang untuk membuka usaha pariwisata halal.

No responses yet

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

seven + 14 =

Latest Comments