Desa Wisata Glagah terletak di pesisir pantai Kabupaten Kulonprogo, DI Yogyakarta. Tepatnya di Desa Glagah, Kecamatan Temon , Kabupaten Kuonprogo DI Yogyakarta. Dan Berdampingan dengan Bandara Yogyakarta Internasional Airport. Desa yang kental akan sejarah dan budayanya masih terjaga sampai saat ini. Mempunyai Destinasi Alam Unggulan Pantai Glagah yang menjadi penyumbang PAD ( Pendapatan Asli Daerah) terbesar kabupaten Kulon Progo dari sektor Pariwisata. Pantai yang Indah dengan berbagai macam atraksi pendukung dan Kuliner khas pesisir pantai. Desa Wisata Glagah juga merupakan Desa Budaya Mandiri.
Salah satu pantai yang terdapat di Desa Wisata Glagah adalah Pantai Glagah yang memiliki potensi kepariwisataan yang cukup menjanjikan. Potensi kepariwisataan tersebut apabila dikelola secara bijak dan dimanfaatkan secara maksimal dapat menjadi salah satu tujuan wisata di Yogyakarta. Pantai Glagah adalah salah satu daya tarik wisata yang menawarkan wisata pantai lengkap mulai pemandangan yang indah, fasilitas bersepeda dan motocross hingga agrowisata pantai yang mungkin tidak akan anda dapatkan jika berkunjung ke pantai lain di Yogyakarta, tetapi dalam perkembanganya pantai ini semestinya dapat dikelola dan diperhatikan secara serius guna meningkatkan arus kunjungan wisatawan. pembenahan – pembenahan harus dilaksanakan dan fasilitas-fasilitas harus diperhatikan untuk kepentingan berssama. Adanya pengembangan tersebut Pantai Glagah menjadi objek pariwisata yang dapat diandalkan oleh pemerintah Kabupaten Kulon Progoo khususnya dari segi pendapatan.
Kawasan Pantai Glagah secara administratif masuk ke dalam wilayah Desa Glagah, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo. Pantai Glagah sendiri berjarak 10-12 km sebelah barat Kota Wates. Desa Glagah secara administratif terdiri dari 9 dusun, 36 RT, 16 RW dengan luas wilayah sebesar 603,94 Ha (16,64% dari luas Kecamatan Temon) dengan penggunaan lahan sebesar 164,45 Ha tanah sawah, 144,16 Ha tanah kering, 113,76 Ha bangunan dan 181,57 Ha lainnya. Batas-batas wilayah Desa Glagah adalah sebagai berikut: Sebelah Utara : Desa Kalidengen (Kecamatan Temon). Sebelah Selatan : Samudera Hindia. Sebelah Timur : Desa Karangwuni (Kecamatan Wates). Sebelah Barat : Desa Jangkaran, Palihan (Kecamatan Temon).
Prasarana jalan dari Jalan Raya Daendles sampai ke spot-spot daya tarik pantai serta menyusur pantai sampai ke Pantai Glagah berupa jalan beraspal dengan lebar 2,5-3 meter dengan kondisi aspal kasar dan bergelombang.
Kami selaku konsultan pariwisata mengucapkan terimakasih kepada Instansi terkait atas kepercayaan dan kerjasamanya. Demikian artikel penelitian pariwisata ini disusun, semoga bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan (stakeholders) dalam pembangunan pariwisata setempat.
Kata kunci: Konsultan pariwisata, penelitian pariwisata, kajian pariwisata
Untuk informasi mengenai penelitian pariwisata, berupa kajian atau pendampingan lebih lanjut dapat menghubungi Admin kami di +62 812-3299-9470
No responses yet