Widara upas bisa digunakan sebagai jamu sakit gula, sakit batuk, serta lain lainnya. Widara upas adalah sejenis tanaman merambat, bentuk daunnya seperti bentuk hati, kuncupnya berwarna putih. Akar umbi widare upas dapat digunakan untuk jamu bermacam-macam penyakit, untuk sakit gula, gunakan umbi akarnya seberat 100 gram sehari. Ampas parutannya gunakan untuk kompres atau ditempelakan dibagian yang sakit. Air perasaanya setelah disaring kain halus dapat diminumkan sebelum perut terisi apapun di pagi hari. Apabila umbi tersebut kering, letakan pada segelas por air panas penuh. Sakit tenggorakan dan batuk pada anak-anak diobati dengan segelas bitêr air parutan umbi widara upas, sedangkan untuk orang dewasa, segelar por. Air parutan umbi widara upas tersebut gunakan untuk berkumur sebelum ditelan. Ampas perasan dapat di balurkan pada leher kemudian dibebat dengan kain atau saputangan.
Widara upas juga baik untuk luka luar yang tidak dalam. Jamu Widara Upas juga menyembuhkan sakit ludah darah atau sakit paru. Umbi Widara upas yang direbus dengan air dan gula batu sangat bagus untuk jamu sakit batuk. Umbi Widara upas diiris tipis seberat 100 gram, direbus dengan gula batu sepersepuluh pon, kemudian saring dengan kain halus. Ini sudah cukup untuk digunakan selama dua hari, jamu ini juga dapat disimpan.
Apabila umbi yang telah diparut ditambah tètès gula batu sedikit, kemudian disaring dengan kain halus, dapat digunakan untuk meredakan sakit batuk. Apabila jamu ini direbus maka dapat disimpan, namun akan lebih baik apabila digunakan mentah.
Widara upas diparut kemudian diperas, digunakan untuk menawarkan segala macam racun, lebih baik lagi bagian umbi yang kecil kecil dan banyak getahnya, diminumkan kurang lebih tiga gêlas bitêr sehari. Widara upas juga sangat membantu untuk pengobatan sakit panas yang disebut tipus. Bagi orang dewasa, sebelum perut terisi apapun, minum air perasan umbi widara upas segêlas por, sedangkan untuk anak-anak cukup satu gelas bitêr, dan untuk anak kecil/bayi, satêngah gêlas bitêr.
No responses yet