Eksplorasi Kekayaan Kuliner Masyarakat Suku Dayak Ngaju Kalimantan Tengah

Sistem kuliner atau makanan khas dari setiap daerah memiliki keunikan tersendiri yang berbeda dari tiap daerahnya, begitu pula dengan daerah Kalimantan Tengah. Suku Dayak pada umumnya mempunyai warisan kearifan lokal memanfaatkan sumber daya alam yang ada disekitar lingkungan mereka dengan memanfaatkan tumbuhan liar yang tumbuh di hutan dan pekarangan rumah.

Berikut merupakan daftar makanan khas Kalimantan Tengah:

1. Juhu umbut rotan (uwut nang’e) merupakan kuliner yang berbahan dasar rotan muda. Rotan ini dibersihkan kemudian dibuang kulitnya dan dipotong dalam ukuran kecil. Umbut rotan dimasak bersama dengan ikan baung, bumbu dan terong asam. Rasa yang gurih, asam, dan sedikit pahit dipadukan dengan manisnya daging ikan yang menjadi ciri khas makanan ini.
2. Juhu umbut sawit, merupakan makanan favorit yang wajib dihidangkan dalam acara-acara besar seperti syukuran karena rasanya yang gurih, nikmat dan juga lezat.
3. Kalumpe/karuang, sayuran yang terbuat dari daun singkong yang telah ditumbuk hingga halus. Kalumpe diolah dengan cara menumbuk daun singkong hingg ahalus yang dicampur dengan terong kecil atau terong pipit, ditambah dengan bumbu bawang merah, bawang putih, serai, dan lengkuas yang sudah dihaluskan. Umumnya disajikan bersama dengan sambal terasi.
4. Wadi, makanan yang berbahan dasar ikan (terkadang juga babi). Cara membuatnya yaitu dengan terlebih dahulu membersihkan ikan kemudian direndam 5-10 jam dalam air Lalu diangkat dan dibiarkan mengering. Setelah kering, campur ikan dengan sa’mu hingga rata dan disimpan dalam wadah kedap udara yang tertutup rapat. Simpan selama 3-5 hari untuk ikan dan seminggu untuk daging. Sebellum disantap, wadi harus digoreng atau dimasak terlebih dahulu.
5. Juhu taya dengan ikan bapuyu, yaitu masakan berkuah. Pengolahan juhu taya in sama dengan juhu-juhu lainnya. Yang membedakan adalah rasa khas dari daun taya itu sendiri.
6. Tanaman kelakai, dipercaya dapat mengobati diare, menambah darah dan menjaga kulit awet muda. Kelakai biasanya diolah menjadi kuliner sejenis camilan, seperti keripik. Keripk kelakai adalah makanan khas Kalimantan Tengah yang dibuat oleh suku Dayak dengan memanfaatkan bagian daunnya yang masih muda. Keripik daun kelakai memiliki rasa yang gurih dan teksturnya sangat renyah di mulut.
7. Lemang, makanan sejenis lontong atau ketupat yang dibuat dari bahan baku beras ketan. Proses memasaknya menggunakan bambu. Sebelum beras ketan dimasukkan ke dalam bambu,terlebih dahulu beras dibungkus daun pisang atau daun bambu. Lemang biasanya disajikan bersama lauk asin atau tergantung selera.
8. Kue gagatas atau kue getas, kue tradisional yang terbuat dari beras ketan. Dahulu kue ini dimakan ketika paceklik. Kue ini berbentuk lonjong seperti telur, bagian luarnya terdapat lapisan gula.