Motif Batik Kawung

Motif ini merupakan salah satu desain tertua dan dahulu dikenakan oleh keluarga Kerajaan. Batik motif Kawung memiliki unsur geometris dan biasa digunakan sebagai kain panjang. Makna Filosofi  dalam batik ini adalah sebagai lambang keperkasaan dan keadilan. Motif Kawung berpola bulatan mirip buah Kawung (sejenis kelapa atau kadang juga dianggap sebagai buah kolang-kaling) yang ditata rapi secara geometris. Namun terkadang motif ini juga diinterpretasikan sebagai gambar bunga lotus (teratai) dengan empat lembar daun bunga yang merekah. Lotus adalah bunga yang memiliki makna melambangkan umur panjang dan kesucian.

Jenis-jenis motif Kawung diberi nama berdasarkan besar-kecilnya bentuk bulat-lonjong yang terdapat dalam suatu motif tertentu. Sebagai contoh adalah motif Kawung Picis. Motif Kawung Picis tersusun oleh bentuk bulatan yang kecil. Picis adalah mata uang senilai sepuluh senyang bentuknya kecil. Selain itu juga ada motif Kawung Bribil.  Kawung Bribil adalah motif-motif kawung yang tersusun oleh bentuk yang lebih besar daripada Kawung Picis. Hal ini sesuai dengan nama bribil, mata uang yang bentuknya lebih besar dari pada picis dan bernilai setengah sen. Sedangkan kawung yang bentuknya bulat-lonjong lebih besar daripada Kawung Bribil disebut Kawung Sen.

No responses yet

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

four × 5 =

Latest Comments