Perkembangan Halal Food di Denpasar

Sebagai salah satu daerah wisata kelas dunia, Pulau Bali tentu menawarkan segalanya yang menunjang kenyamanan wisatawan dari luar maupun dalam negeri. Khusus bagi umat muslim ketersediaan makanan halal tentunya menjadi salah satu standar untuk mencari santapan jika berkunjung ke Bali. Banyaknya tempat makan yang menyediakan menu makanan terlarang bagi umat muslim tidak menjadi hambatan dikarenakan sekarang lebih banyak tempat makan yang memiliki menu halal.

Tidak hanya makanan yang menunjang wisatawan muslim, namun juga terdapat kriteria khusus untuk tempat muslim friendly untuk memilih destinasi wisata di Bali. Ada beberapa pertimbangan untuk wisatawan muslim dalam memilih destinasi wisata, yaitu:

1. Tempat beribadah, yaitu masjid atau mushola untuk sholat.
2. Tempat makan yang menyediakan makanan dengan menjamin kehalalannya.
3. Dapat melakukan ibadah pada waktunya dengan aman tidak ada gangguan atau ancaman.

Selain pemilihan tempat bagi wisatawan, peran stakeholder juga dinilai penting dalam menyediakan fasilitas bagi wisatawan yang beragama islam, antara lain:

1. Memperluas adanya makanan halal, ini merupakan bagian yang paling penting dan paling dicari oleh wisatawan muslim ketika hendak mencari santapan dalam perjalanan wisata. Adanya outlet makanan dengan jaminan halal yang dapat diidentifikasi oleh para pengunjung adalah pilihan terbaik yang di cari oleh wisatawan muslim dari luar Bali hingga Luar Indonesia baik di Asia maupun Eropa. Sertifikasi halal umumnya diberikan oleh badan-badan lokal serta diatur oleh satu badan yang telah diizinkan untuk melakukan sertifikasi di negara tersebut.
2. Menyediakan fasilitas solat yang baik, fasilitas yang baik untuk menunjang kebutuhan para wisatawan muslim harus dilengkapi dengan ruang shalat yang nyaman dengan ruang terpisah untuk pria dan wanita. Selain itu, ruangan yang disediakan harus dilakukannya pembersihan atas ruangan sholat dan juga dilengkapi fasilitas wudhu.
3. Meniadakan kegiatan non halal, wisatawan muslim umumnya memilih lingkungan yang ramah keluarga dan jauh dari kegiatan haram atau yang dilarang oleh syariat islam. Karena itu, beberapa wisatawan muslim lebih suka menghindari fasilitas yang menyediakan minuman keras, diskotik, klub malam serta tempat-tempat perjudian.
4. Menyediakan fasilitas layanan dan rekreasi dengan privasi, wisatawan muslim biasanya mencari fasilitas rekreasi yang memberikan privasi lawan jenis yang tidak memiliki hubungan keluarga. Kebutuhan ini seperti kolam renang serta pusat keluarga yang memiliki pemisah antara laki-laki dan perempuan atau jam operasionalnya yang berbeda.