Desa Karangasem adalah sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Bulu Kabupaten Sukoharjo Provinsi Jawa Tengah dengan jumlah penduduk mencapai 3.346 jiwa pada tahun 2021. Desa Karangasem saat ini telah mengembangkan desa wisata, mengingat Desa Karangasem memiliki potensi Alam yang elok dan asri. Di Desa Karangasem terdapat beberapa destinasi wisata seperti Wisata Alam Gunung Pegat dan Cuwono Land. Pada setiap Destinasi wisata ini dapat dijumpai pemandangan alam yang indah serta hamparan sawah yang luas, didukung dengan suasana pedesaan yang asri. Maka sangat sesuai jika desa ini dikembangkan menjadi sebuah desa wisata alam yang ramah.
Desa Karangasem memiliki lahan potensial seluas 114 ha di gunakan untuk usaha sector pertanian, budidaya udang galah, dan budidaya ikan nila. Potensi Desa Karangasem lainnya adalah adanya perhatian yang besar terhadap perkembangan Desa Karangasem baik dari warga masyarakat Desa maupun aparat Desa Karangasem. Selain itu Desa Karangasem memiliki banyak lembaga desa (institusi lokal) yang mendukung perkembangan dan pembangunan pariwisata di Desa Karangasem seperti BUMDES (Badan Usaha Milik Desa), POKDARWIS (Kelompok Sadar Wisata), GAPOKTAN (Gabungan Kelompok Tani), dan lembaga lainnya.
Mulai tahun 2019 hingga saat ini tahun 2021 Desa Karangasem tengah fokus pada pengembangan wisata gunung pegat. Gunung Pegat ini puncaknya berada pada ketinggian sekitar 200 meter di atas permukaan laut (mdpl) saja. Kendaraan pun bisa menjangkau kawasan puncak baik, sehingga pengunjung tak perlu berjalan kaki dari bawah.
MONCONG DASAMUKA adalah tempat favorit untuk menikmati suasan. Keindahan alam berpadu sempurna dengan hamparan sawah yang luas di sekitar Gunung Pegat yang tampak bagaikan permadani hijau. Tidak ketinggalan, barisan perbukitan di sebelah selatan terlihat begitu gagah bagaikan benteng raksasa yang menjulang tinggi. Saat pagi hari, pengunjung bisa melihat awan dan kabut yang bergerak perlahan di sekitar perbukitan itu. Begitu sunrise tiba, menjadi momen sempurna yang tidak akan terulang sampai hari esok itu yang kerap diabadikan. Matahari yang terbit akan bersanding dengan Gunung Lawu yang tampak memanjang di sisi timur terlihat begitu indah.
Tempat lain yang tak kalah menarik adalah WATU SEPUR, hampir setiap pengunjung menyempatkan berswafoto di spot alami ini. Wisata gunung pegat kini terus meningkatkan kenyamanan para pengunjung dengan dengan menambah gazebo untuk istirahat dan wahana permainan termasuk KOLAM KETJEH untuk anak-anak dan masih banyak spot-spot alami bagian dari Gunung Pegat yang terus digali.
PASAR RAKYAT GUNUNG PEGAT. Ini menjadi icon unik dan menarik, hadir setiap hari ahad pagi. Pasar ini digawangi oleh UPPKS TP PKK Desa Karangasem dengan semangat MAKARYO NO NDESO. Dengan harga maksimal Rp.5.000,- para pengunjung bisa menikmati puluhan menu kuliner tradisional dan jajanan asli penduduk lokal. Setiap hari ahad tidak kurang dari 1.000 pengunjung naik ke Gunung Pegat, berburu kuliner tradisional maupun hanya sekedar menikmati suasana alam yang segar.
WISATA MALAM GUNUNG PEGAT menjadi tujuan pengunjung yang demen dengan suasana alam dimalam hari. Saat malam hari berada di puncak gunung pegat, serasa di tempat paling tinggi. Disana bisa menyaksikan kemerlap lampu yang menerangi setiap sudut kota makmur hingga lereng gunung lawu. Pengelola Gunung Pegat juga menyediakan dump untuk nge Camp, baik untuk keperluam keluarga maupun event lembaga dan organisasi.
Objek wisata Gunung Pegat Karangasem ini juga menarik pengunjung dengan adanya program Pasar Rakyat Gunung Pegat yang dilaksanakan setiap hari minggu pagi atau hari libur nasional berisi stand yang menjajakan puluhan menu kuliner tradisional dan jajanan asli dari masyarakat desa Karangasem, kegiatan ini dibantu oleh UPPKS TP PKK Desa Karangasem. Potensi tersebut kemudian menjadi dasar kemudian didirikannya dan dikembangkannya objek wisata alam Gunung Pegat yang dikelola oleh BUMDes Sekar Mandiri di bawah program dari pemerintah desa Karangasem mulai dari tahun 2019 hingga sekarang.
Kami selaku konsultan pariwisata mengucapkan terimakasih kepada Instansi terkait atas kepercayaan dan kerjasamanya. Demikian artikel penelitian pariwisata ini disusun, semoga bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan (stakeholders) dalam pembangunan pariwisata setempat. Untuk informasi mengenai penelitian pariwisata, berupa kajian atau pendampingan lebih lanjut dapat menghubungi Admin kami di +62 812-3299-9470
No responses yet